-Berharap Mental Dunia Gelap Gurita Ku Kembali Lagi-
Lama, Panjang, Senang, Sakit, Pelik, Lawak, Sedih, semuanya lah yang berjalan dihidup ku selama ini.
Berawal dari kehidupan dan keluarga BROKEN-home saya menjalani hidup yang berlika-liku, Dari usia 5tahun orang tua sudah "BERCERAI".
Butuh waktu kurang lebih 6 tahun baru saya menemukan jalan hidup mandiri yang ditetapkan oleh Kakak ku satu-satu nya.
disaat itu saya berusia 13 tahun dan saya sudah mulai bersayap (bandel) didunia malam dan cara bergaul yang Extrim, sekolah sudah tidak ada niat dan ditahan kan sampai Tamat SMA saja.
Setelah Tamat SMA saya dipindah kan tinggal di Johor Bharu, Malaysia dimana rumah suami kakak saya disitu. begitu sampai disana saya di daftar kan ke National UNIVERSITY of Singapore. Tapi tidaklah bertahan lama berkuliah di Negara Singa itu. Hal-hal Bodoh pun Terjadi, dari melawan dosen, berkelahi dengan mahasiswa lain nya sampai-sampai berantem dengan Dosen nya.
Setelah perkelahian dengan sang Dosen maka saya pun di D.O dari University tersebut. 1 hal yang paling mengecewakan hati kakak saya satu-satu nya.
Kembali lah saya tinggal di Johore Bharu (JB). Dengan membantu di Toko Farmasi dan Baby shop milik abang ipar saya. kurang lebih 1 tahun saya bekerja dengan abang ipar saya suatu hari terjadilah keributan antara saya dan kakak saya. Berawal dari sakit saya yakni leaver dan Hepatitis A yang saya alami.
kakak saya berkata: "itulah suruh jangan minum alkohol tetap saja minum dan mabok-mabok, Disuruh jangan pakai Narkoba tetap saja pakai dan disuruh jangan kuat-kuat merokok tetap saja tidak didengari. sekarang sudah sakit buat susah orang saja."
Dengan darah mudah saya emosi pun naik atas ucapan tersebut. siapa coba yang ingin sakit-sakitan? Namun saya sadar sekarang bahwa dulu saya masih berpikiran anak-anak dan kurang dewasa. padahal apa yang kakak saya katakan dan yang dilarang nya itu adalah untuk kebaikan ku juga.
Nasi sudah jadi bubur apa boleh buat? ya dijalani saja dan di jadikan pelajaran untuk kehidupan selanjut nya.
Tepat pada Tanggal 11 bulan 11 tahun 2011 saya menginjakan kaki saya lagi di indonesia dimana tanah kelahiran saya.
Mama ku adalah ibu yang paling saya cintai dan saya takuti, sebalik nya juga begitu saya adalah anak kesayangan mama ku. kenapa? karena aku lah anak laki-laki satu-satu nya dikeluarga ku.
2 bulan beristirahat saya pun mulai bekerja di Medan dengan mulai dari 0. saya ikuti sepupu saya yang sudah jadi bos. 3 bulan belajar kerja dengan lalu saya beranikan diri untuk melamar kerja diperusahaan besar. Dikarenakan ambisi ku yang kuat saya berhasil mendapatkan apa yang saya mau. kala itu saya berusia 20 tahun hitungan China, Hitungan indonesia saya berumur 19 tahun.
Untuk pertama kali nya di Kota Medan saya Berusia 19 tahun mencatatkan nama sebagai General Manager Termudah Di Kota SUMUT.
Di PT. AKS (Asoka Kinerja Sumut) yang berprofesi di bidang alat-alat bangunan. Dengan pencapaian saya sebagai GM di PT.AKS saya pun mulai Sumbar dan semenah menah. Yang ada dipikiran hanya Bersenang-senang dan lakukan apa yang saya ingin kan. Terjadilah jatuh bangun di hidup ku ini yang tidak mendengarkan semua nasihat kakak,mama dan orang yang sudah mengajari jalan sukses yang saya capai.
Setelah saya kehilangan semuanya, saya mulai lagi dari 0 yakni kembali ke malaysia. Namun kali ini saya bukan lah kembali berkerja dengan abang ipar saya, malainkan saya bekerja dengan Teman Baik abang ipar saya. Profesi yang dikerjakan adalah dibidang dunia malam. Mengaduh nasib didunia malam bukanlah senang dan gampang. Memang si untuk mendapatkan uang yang banyak itu sekejap mata. Ibarat kan berkedip mata uang sudah didapatkan. Namun resiko dan kesehatan tubuh yang menjadi tautan utama kita berkerja.
2 tahun saya geluti dibidan ini. Alhasil yang saya dapatkan cukup oke dan memuaskan. Apa yang saya mau saya dapatkan kembali bahkan melebih dari yang saya harapkan. Namun dari itu semua saya harus korbankan badan ku ini menerima kesakitan yang selalu menghantui ku.
Bermula dari Kepala harus makan botol jika ada Customer yang merusuh di tempat saya bekerja, Menahan rasa sakit disaat bersayetan pisau dengan geng lain akibat dendam antar bos-bos. Mata harus menahan ngantuk dari Penjagaan sewaktu Bos lagi Happy-happy dengan klaen-klaen nya dan tamu nya.
Tubuh ini seakan mau menjerit untuk beristirahat sejenak. Tapi apa boleh buat, saya sedang bekerja dan sedang mengejar impian yang saya inginkan. Dari prestasi kerjaan yang saya kerja kan, bos mengangkat saya sebagai tangan kiri nya dan mengurus 18 Pub n KTV yang dijalaninya. Sampai suatu saat datang lah Bos dari geng lain yang tidak jauh adalah musuh berbuyutan Bos saya.
Sang Bos kita nama Bos Gengster 35 dan Bos saya adalah Bos Gengster 21. Sang Bos 35 ingin saya mengikutinya berpaling hati dari Bos saya sendiri dan Berkhianat kepada Bos saya sendiri. Dikarenakan saya tipe orang yang selalu setia pada orang yang sudah membantu saya atau pun yang sudah saya anggap keluarga tidaklah saya berkhianat dan berpaling hati.
Tidak lama dari percakapan itu saya diculik oleh Gengster 35 ini, sudah lama si mereka selalu menanyakan keputusan saya namun saya selalu menjawab "Tidak". Dari itu saya diculik oleh Tangan kanan Bos 35. lalu saya pukuli dan di tanya lagi apakah saya mau ikut dengan mereka ?? Maka jawaban saya tetap 1 yakni "Tidak".
Dikarenakan dia adalah Tangan Kanan Bos 35 dia sedikit Sok dan Angkuh. Disuruh lah anggota pegang kaki dan tangan saya ,mulut disumpeti dengan kain lalu ditanyakan sekali lagi apakah saya ingin bergabung atau tidak dengan mereka? Saya hanya menggelengkan kepala saya. dari Menggelengkan kepala saya tak tanggung-tanggun sang tangan kanan bos 35 itu memukul kaki kiri saya dengan Kunci Linggis Besar.
Hanya suara ertttttt ertttttttt arttttttttt yang bisa saya dengar dari mulut saya yang disumbati dengan kain. 1 pukulan tersebut terjadi langsung datang si Bos 35. kenapa saya dipukuli ? tanya dia pada tangan kanan nya itu. jawab tangan kanan nya saya tidak mau ikut bergabung lalu saya hantam saja kaki nya biar dia mau bergabung dengan kita. Kata sang tangan kanan itu pada Bos 35.
Dari satu pukulan itu saya tidak sangka bahwa kaki saya harus patah dan tidak dapat berdiri,hanya merasakan sakit yang sangat sangat sangat luar biasa. Bos 35 lalu bertanya apa alasan saya tidak mau ikut bergabung dengan dia?? apakah yang saya mau supaya saya mau ikut bergabung?
Saya hanya menjawab 1 alasan untuk Bos 35 : " Bos, Jika hari ini saya bisa berhianat pada bos saya Bos 21, maka suatu hari nanti saya juga bisa berkhianat pada dirimu. Meskipun kamu menyuruh orang mu Membunuh aku sekarang, maka jawaban ku tetap "Tidak". Karena kesetian ku dan alasan ku yang pantas di dengar nya maka Bos 35 mengancungkan jempol nya untuk saya.
Bos 35 berkata : " jika saya punya 4 jempol tangan maka ke 4 nya ku berikan untuk mu, namun saya hanya memilik 2 jadi 2 yang saya berikan untuk mu."
Dari kejadian itu Bos 35 mengantar saya kerumah sakit dan Menelepon bos saya untuk berbicara. Dari kesetian itu saya mendapatkan lagi apa yang saya mau.
2 tahun kemudian pun sudah berlalu, disaat saya bisa berjalan kembali terjadi lagi satu masalah yang membuat saya harus melarikan diri untuk sementara dan tidak dapat masuk ke Malaysia.
Malaysia Adalah Negara dimana bisa saya sebut sebagai Negara saya juga. karena apa ? karena Malaysia adalah surga dunia bagi saya untuk mencari uang.
Dari kerja tersebut ada waktu 7 bulan saya melarikan diri dari Malaysia yang disuruh oleh bos saya. 7bulan dimedan seakan mau mati dan tidak ingin hidup lagi.
Kebiasaan buruk saya terbawah pulang saat saya berada di Medan. dari Judi, Drugs dan wanita semuala terulang kembali di Medan.
Hasil yang saya capai selama 3 tahun di Malaysia habis hanya dalam kurun waktu 7 bulan. Sedih menyesal tapi apa boleh buat semua akibat pengaruh dari Drugs dan pola pikir yang pendek.
Ludesss,, Ludesss ludesss dessss deh semua nya ... sampai ortu pun angkat tangan melihat saya. Untung lah Saya menemukan 1 teman yang tidak disengajai berkenalan di tempat dugem. Orang tersebut yang Membantu saya untuk memulai hidup baru. Syukurr syukurr Sekarang saya sudah mendingan , terlepas dari Dunia malam terlepas dari Drugs dan Judi.
Saya hanya berjanji pada diri saya sendiri Bahwa disini Di kamboja saya ingin menjalani Hidup yang normal dan memulih kan Mental Saya dari keterpurukan semua ini.
Meskipun sekarang saya harus berpura-pura begog dan dipandan rendah oleh rekan dan teman2 sekantor ku. Terutama lagi oleh Leader ku yang selalu salah dimata nya apa yang saya kerjakan. Ya mungkin karna Sifat ku yang keras ini belum semua terlepas dari diri ku jadi saya hanya bisa bersabar dan nurut dengan apa kata mereka.
Saya hanya berpikiran bahwa mereka ingin saya menjadi lebih baik lagi untuk kedepan nya. Sekian cerita singkat tentang Hidup saya sebenar nya.
-Posted By Me-
Salam dari :
Agen SBOBET,
Agen Casino,
Agen Poker dan
Bandar Domino.
